Skip to main content

[SINOPSIS + REVIEW] K-DRAMA "Doctor Prisoner" (2019)

Na Yi Je adalah seorang dokter terampil yang bertugas di unit gawat darurat, ia adalah dokter yang baik. Tak jarang dia membayar biaya operasi pasien yang kekurangan. Suatu waktu Yi Je disuruh menandatangani surat diagnosis seorang pasien, masalahnya Yi Je diminta untuk berbohong dan membesar-besarkan sakit sang pasien yang ternyata adalah narapidana yang ingin dikeluarkan dari penjara karena alasan sakit tersebut. Awalnya tentu saja Yi Je menolak mentah-mentah untuk menandatangani surat diagnosis tersebut, namun seniornya membujuk Yi Je dengan iming-iming mengobati ibunya yang memang sakit dan membutuhkan operasi.

Sebuah insiden yang melibatkan Yi Je dengan anak direktur RS membuat Yi Je dianggap melakukan malpraktik dan dipenjara karena hal itu, ibunya juga meninggal tanpa mendapat operasi. Saat keluar dari penjara tiga tahun kemudian, Yi Je berniat membalas dendam pada rumah sakit yang telah mendepak dan menghadirkan mimpi buruk dalam hidupnya. Demi bisa membalaskan dendamnya, Yi Je lalu melamar menjadi dokter di sebuah penjara dan berniat menjadi direktur untuk bisa mengatur orang-orang yang akan membantunya membalaskan dendam.




Dramanya bagus, seru banget. Walau judulnya tampak seperti drama medis, tapi tidak terlalu kental sih medisnya, dramanya lebih ke intrik saling menjatuhkan dan bersiasat untuk menjadi pemenang. Kita akan terbawa kepada rencana-rencana luar biasa Yi Je. Kadang kalah tapi ada plot twist di balik itu. 

Drama ini sama sekali tanpa romansa ya, walau nanti Yi Je akan dibantu seorang psikolog di penjara tersebut yang sedang melakukan kerja sukarela. Namun psikolog ini juga ternyata memiliki motif mengapa ia bekerja sukarela di penjara di banding tempat lain.

Mimin denger dramanya bakal dibuat season 2, tapi mimin sampai sekarang udah sekitar 4 tahun masih belum mendengar kabar terbarunya. Nantikan aja yaa semoga kita bisa melihat aksi dokter Na Yi Je yang sangat cerdas dan penuh perhitungan dalan setiap rencananya,

Oh iya raitng 8.4 dari MDL dan 7.4 dari mimin. Maaf ratingnya beda jauh namanya juga selera. Mimin merasa dramanya super serius dan membuat kita kesulitan untuk beristirahat. Selain itu plot twist tanpa henti malah kelamaan membuat mimin jadi terbiasa dan akhirnya bisa menebak cerita yang disuguhkan berikutnya.

Segitu aja cuap-cuap mimin sampai berjumpa di postingan selanjutnya. Dadah.

Setiap orang berhak untuk setuju atau tidak setuju dengan pendapat mimin
Karena suka atau tidak suka dengan suatu FILM/DRAMA tergantung selera masing-masing
Dan pendapat mimin sama sekali tidak menjadi generalisasi bahwa pendapat orang lain pun sama
Mohon menghormati pendapat mimin, dan mohon berkomentar dengan sopan ya..
Terimakasih.. ^^

Comments

Popular posts from this blog

[Bahas Ending] K-Film "Memoir of A Murderer"

Suka sama akting nam gil

Sinopsis Pained

Setelah lama tidak melihat Kwon Sang Woo

[CURHAT] Kekecewaan mimin sama Drama Korea "Born Again"

PERHATIAN . . .