Episode ini
dimulai dengan pertengkaran Nae, remaja pria yang bertengkar dengan ibunya tentang masa depan. Ibunya menginginkan Nae untuk belajar farmasi sedangkan Nae ingin belajar musik. Mereka pun cek cok hebat sampai akhirnya Nae nekat pergi dari rumah.
Dari rumah, Nae menginap di rumah temannya yang tinggal sendiri. Sempat-sempatnya Nae menjahili ibunya kalo dia akan bunuh diri. Dan membuat sang ibu memohon pada Nae agar segera pulang dan membicarakan keinginannya di rumah. Seakan tidak puas dengan kecemasan sang ibu, Nae dan teman-temannya menelepon orang-orang dengan nomer acak untuk dijahili. Semua itu bermula tawa dan berakhir dengan ketakutan.
Baca Juga
Ibu Nae mulai memanggil Nae bahwa dia tahu bahwa itu hanya candaan dan bilang pada Nae untuk berhenti menjahilinya dengan menelepon malam-malam sambil menangis dan meratap padahal Nae sama sekali tidak menelepon. Begitupun sebaliknya Nae mendapat telepon dengan suara ibunya tapi ibunya sama sekali tidak menelepon. Keanehan pun mulai terjadi saat Nae memutus smbungan telepon apartemen temannya, besoknya semua kembali tersambung.
Apa yang akan terjadi dengan Nae selanjutnya?
Jika di episode sebelumnya sedih maka episode ini penuh dengan makna. Bagaimna kita tidak boleh jahil dengan orang dan bagaimana kita menghargai orang-orang yang hidup di sekitar kita. Jujur mimin suka dengan perubahan sikap Nae perlahan begitupun dengn sang ibu. Penasaran? tonton aja langsung.. ^^
Cari Reality Show susah? Addict ama SNSD, coba cari di SINI
Produk lainnya yang tidak kalah menarik, cek selalku di SINI
Gak punya uang? pengen kerja Freelence? Coba Affiliate resiko rendah, pelajari dulu dan jangan lewatkan kesempatan, AYO ke TKP
Dont be silent Reader, jangan lupa tinggalkan komentar dan vote member SNSD favoritmu di kanan atas blog ini.. ^^
jadi pengen nonton habis baca review mimin nih,,,
ReplyDelete