Ini drama sebenernya drama yang kelewat. Mimin tuh perasaan udah nonton drama ini sampai tuntas, tapi kok pas mimin liat ada di folder drama. Mimin jadi penasaran kok masih ada drama ini bukannya udah selesai nonton. FYI aja mimin ini kalau udah selesai nonton drama (yang di donwload) biasanya langsung hapus. Kalau seru dan kemungkinan bakal di re-run baru disimpan di folder terpisah, hehe.
Rupanya pas mimin putar random episode kok ngga familiar ya. Mimin liat episode akhir siapa tahu jadi inget, ternyata sama aja ngga inget. Ohh rupanya drama ini dulu mimin tonton baru 2 atau 4 episode terus kepincut drama lain dan terlupakan. Gaslah mimin nonton ulang.
Khusus postingan ini mungkin mimin ga akan banyak nulis sinopsis ya, karena memang drama ini drama sejarah jadi ngga banyak juga yang bisa mimin tulis. Intinya drama ini menceritakan tentang Yi San putra mahkota yang berjuang dengan prinsipnya di bawah sang kakek raja saat itu. Ayahnya sendiri pangeran mahkota Sado diekskusi oleh sang kakek. Jadi perasaan Yi San sama sang kakek ini campur aduk, ia marah karena sang kakek (raja) telah membunuh ayahnya dan hormat karena rajalah keluarga Yi San di istana. Di istana Yi San bertemu dengan seorang dayang yang merebut hatinya, Sung Deok Im.
Deok Im sendiri seorang dayang yang cerdas, pintar, dan ceria. Ia secara pro aktif mendukung Yi San untuk mengamankan tahtanya. Sampai ketika Yi San naik tahta, Deok Im menjadi dayang pribadi Yi San. Yi San beberapa kali mengutarakan keinginannya untuk menjadikan Deok Im selir. Namun Deok Im selalu menolak karena takur akan kehilangan dirinya sendiri. Awalnya Yi San selalu menghormati keinginan Deok Im dan tidak ingin memaksanya. Namun keadaan yang selalu membuat Deok Im berada dalam bahaya membuat Yi San akhirnya memaksa Deok Im untuk menjadi selirnya.
Udah ah ya cerita sinopsisnya. Mimin ada sedikit merasa drama ini mirip sama Moon Lovers, bukan ceritanya tapi lebih ke hubungan 2 karakter utamanya. Perbedaannya mungkin di SHR FL lebih dulu suka sama yang lain, kalau di Red Sleeve FL itu ngga suka sama pria yang lain tapi sebesar apapun dia mencintai raja ia tidak mau mengorbankan kebebasannya. Seperti yang diakatakan ibu suri, "Istana adalah penjara yang berkilau." Walau nantinya akan diberikan kemewahan tapi Deok Im tidak mau menggantinya dengan kebebasan yang bisa ia rasakan ketika menjadi dayang. Mirip pokoknya sama SHR, tapi susah menjelaskanya. FL dan ML saling mencintai tapi karena kekuasaan dan tanggung jawab ML, FL ga bisa memepercayai ML sepenuhnya. Mungkin kurang lebih begitu.
Dibandingkan romance yang kuat, mimin merasa porsi drama ini lebih ke politik dan bagaimana Yi San akhirnya bisa naik tahta tentu saja beserta intrik politik yang kental. Mimin selama nonton drama ini daripada lihat hubungan Yi San sama Deok Im lebih suka liat Deok Im sama ke 3 sahabatnya yang bener-bener sih ngga ada pengkhianatan sama sekali, awalnya mimin takut persaudaraan mereka akan retak karena ada yang sama-sama suka raja tapi ternyata ngga. Sampai akhir persaudaraan mereka kuat dan terjaga. Mimin juga suka sama hubungan Deok Im dan Dayang Seo alias mamanim. Karena Deok Im tidak memiliki ibu dari kecil, Dayang Seo ini benar-benar kayak ibunya sendiri. Terharu lihat hubungan mereka.
BTW karakter yang bikin salfok itu ibu suri. Wuih karismanya dapet banget. Tegas, cantik, berkelas. Cocok banget sih jadi ibu suri. Dan ternyata aktrisnya Jang Hee Jin dulu pernah nonton drama biasanya SMURIM dan flower of evil.
Drama ini berjumlah 17 episode durasi normal ya 1 jam lebih dikit tiap episodenya. Yang mau cuci mata liat Jun Ho Oppa yang di drama ini kelihatan ganteng banget wajib nonton sih. Hehehehe . . .
Sampai jumpa di postingan berikutnya.š
Review dan Sinopsis yang mimin tulis murni dari mimin pribadi
Setiap orang berhak untuk setuju atau tidak setuju dengan pendapat mimin
Karena suka atau tidak suka dengan suatu FILM/DRAMA tergantung selera masing-masing
Dan pendapat mimin sama sekali tidak menjadi generalisasi bahwa pendapat orang lain pun sama
Mohon menghormati pendapat mimin, dan mohon berkomentar dengan sopan ya..
Terimakasih.. ^^
Comments
Post a Comment
DONT BE SILENT READER, pleaase comment.. ^^ NO BASH